Wednesday, September 10, 2008

The Winners and Losers at Summer Movies

Liburan musim panas usai sudah. Banyak cerita bisa dikemukakan. Mulai dari Olimpiade Beijing, yang menyita perhatian banyak orang hingga skandal penyanyi ternama Madonna. Nah, cerita menarik nan dramatik juga datang dari pertarungan film-film selama musim panas, yang total meraup pemasukan 4,2 milyar dollar AS. Sebuah rekor baru, tentunya.

“Musim panas dimulai dengan sempurna dengan Iron Man,” begitu kata Paul Dergarabedian, Presiden Media by Numbers. “Film-film komedi juga terasa begitu nendang,” tandasnya.

Para Pemenang

Tidak ada yang mengejutkan di sini. Film-film superhero dan komedi merajai tangga box office, delapan dari sepuluh film berpendapatan tertinggi. Bahkan bisa menjadi sembilan bila Wanted, film yang dibintangi Angelina Jolie dimasukkan ke dalam kategori superhero.

The Dark Knight, yang dibintangi Christoper Bale berada di tangga teratas dengan pemasukan 505 juta dollar AS. Berikutnya adalah Iron Man (318 juta dollar AS) danIndiana Jones and the Kingdom of Crystal Skull (316 juta dollar AS), serta Hancock(227 juta dollar AS)

Posisi berikutnya adalah film tiga dimensi Wall-E (218 juta dollar AS) dan Kung Fu Panda (214 juta dollar AS). Mereka berdua berhasil meraup perhatian para penonton anak-anak maupun dewasa.

Sementara itu Sex and the City membuktikan penantian empat tahun tidak sia-sia. Film yang diangkat dari drama serial sukses ini mampu meraup pendapatan sebesar 153 juta dollar AS.

Di tangga berikutnya, film superhero kembali meraja. Edward Norton dengan The Incredible Hulk-nya berhasil meraup pemasukan sekitar 135 juta dollar.

Urutan berikutnya adalah Mamma Mia! (133 juta dollar AS). Walaupun mendapat ulasan negatif di berbagai media, film musikal yang dibintangi Meryl Streep ini menjadi film musikal berpenghasilan tertinggi setelah Chicago.

Tangga box office musim panas juga mencatat kesuksesan Get Smart yang dibintangi Steve Carrel dengan pendapatan 128 juta dollar AS. Disusul kemudian oleh dua film yang dibintangi Brendan Fraser, yaitu The Mummy: Tomb of the Dragon Emperor (99 juta dollar AS) dan Journey to the Center of the Earth (95 juta dollar AS).

 Para Pecundang

Dengan perkecualian terhadap Brendan Fraser dan Will Smith, musim panas kemarin bukanlah saat yang menyenangkan bagi ikon 90an. Wachowski bersaudara, yang pernah berjaya dengan The Matrix, harus puas hanya meraup 44 juta dollar AS untuk film terbaru mereka Speed Racer. Padahal film ini terlihat menarik di atas kertas, tapi menjadi tidak seru ketika difilmkan. “Film ini ditolak oleh publik,” ujar Dan Fellman, Presiden Distribusi Domestik Warner Bros.

Hal yang sama dialami oleh M. Night Shyalaman lewat filmnya The Happening. Walaupun masih lebih baik dari film sebelumnya, Lady in the Water, film ini hanya menghasilkan 64 juta dollar AS.

Nasib buruk menimpa Mike Myers. Film komedi teranyarnya The Love Guru harus puas di angka 32 juta dollar AS. Ini merupakan angka terendah yang pernah dicapainya sejak View From the Top (2003).

Aktor lain yang bernasib sama adalah Eddie Murphy lewat film Meet Dave (12 juta dollar AS) dan Kevin Costner, Swing Vote (16 juta dollar AS).

Lihat pula X-Files. Film yang sudah lama dinanti kehadirannnya ini, ternyata tidak bisa memuaskan hati para penggemarnya. Masih tetap memakai pemain-pemain lama, sekuel X-Files hanya mampu meraih pendapatan 21 juta dollar AS.

Tapi mereka bukanlah yang terburuk. Masih ada The Wackness (1,9 juta dollar AS) dan American Teen (861.817 dollar AS).

“Sensibilitas para penonton yang ingin film high-end adalah mereka menginginkan sesuatu yang menghibur daripada sesuatu yang membuat mereka depresi atau emosional,” ujar Jack Foley, Presiden Distrubusi Focus Features. “Amerika masih depresi, itulah sebabnya film-film komedi dan superhero diterima dengan sangat baik,” tambahnya.

Apakah fenomena yang sama masih berlaku untuk tahun depan? Menarik untuk ditunggu, tentunya. 


taken from 21Cineplex

No comments: